LAMPUNG UTARA,- Dimusim kemarau panjang seperti saat ini, masyarakat di Desa Pampang Tangguk Jaya, Kecamatan Sungkai Tengah, Lampung Utara (Lampura) nikmati manfaat program Pamsimas yang dibangun pada tahun 2020 silam.
Program tersebut diraih dari Pemerintah Pusat berdasarkan usulan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat saat masa kepemimpinan Amir menjabat Kepala Desa (Kades).
Hingga kini Jum’at, 06 Oktober, 2023 Pamsimas tersebut terpantau beroperasi dengan baik sehingga begitu bermanfaat bagi masyarakat setempat.
Namun, belakangan program itu justru diberitakan mangkrak oleh salah satu media online. Padahal, menurut Amir Pamsimas tersebut beroperasi dengan baik.
“Jadi berita itu tidak seperti yang ada dilapangan, karena sampai sekarang memang manfaatnya dirasakan masyarakat. Berita itu tidak benar dan beritanya sepihak sehingga seolah menjatuhkan nama baik saya,” tegas Amir saat dikonfirmasi wartawan.
Bahkan, menurut Amir Pamsimas itu juga telah mendapatkan perawatan, oleh sebab itulah hingga kini Pamsimas tersebut masih deras mengeluarkan air layak konsumsi.
“Lalu terkait yang diberitakan dimedia, itu sebetulnya perawatan alat yang sudah rusak. Jadi kita rawat kita perbaiki sehingga sampai sekarang sudah dimanfaatkan masyarakat,” kata dia.
Terlebih, Amir juga membantah asumsi liar terkait realisasi pembangunan Pamsimas yang dibangun 3 tahun belakangan itu. Karena, saat itu pekerjaan dilakukan secara Swakelola oleh masyarakat setempat.
“Saya Kades saat itu hanya mengajukan saja, yang mengerjakan itu masyarakat setempat. Itu juga sudah terealisasi semua bahkan sudah dirasakan masyarakat sampai sekarang kok,” ucap Amir.
Selain itu, ditempat terpisah Musyadi Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) pembangunan Pamsimas tersebut mengaku saat masa pembangunan telah dikerjakan sebagaimana mestinya.
“Kita membangunnya ya sesuai arahan yang ada supaya kualitasnya baik. Apalagi inikan memang masyarakat sini semua yang mengerjakannya dan masyarakat sini pula yang menikmati hasilnya,” pengakuan Musyadi.
Oleh sebab itulah, Musyadi berharap Pamsimas ini dapat dirawat bersama-sama masyarakat sehingga mampu bermanfaat hingga jangka waktu yang lama.
“Masyarakat juga telaten kok merawatnya, jadi bisa bertahan lama. Apalagi seperti sekarang ini musim kemarau, Pamsimas inilah yang membantu kami dari kesulitan air,” tandasnya.(Dt/HN)