Lagi! Polisi Suoh Evakuasi Korban Diterkam Harimau

- Penulis

Kamis, 22 Februari 2024 - 11:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Targetjurnalis.id, Lampung Barat

Kepolisian Sektor Suoh melakukan pencarian dan evakuasi Korban hilang akibat di terkam binatang buas dan diperkirakan harimau. Kamis (22/02/24)

Korban S(28) merupakan warga Dusun Peninjauan Pekon Bumi Hantati Kec. Bandar Negeri Suoh Kab. Lampung Barat. Kejadian Bermula Pada hari Rabu tanggal 21 Februari 2024 Pukul 17.00 WIB, Sdr. (B), dan Sdr. (S) Yang merupakan Kakak ipar korban Melakukan Pencarian Terhadap korban yang Sebelum nya berpamitan ke kebun pada hari Rabu Pagi tgl 21 Februari 2024 sekira pkl. 08.30 wib namun Sampai pkl 17. 30 wib korban tidak kunjung pulang. Kemudian dicari kekebun hanya ketemu Tangki semprot milik korban yg sudah rusak, dan selanjutnya Saudara (S) dan (B) melapor ke kepala Dusun Peninjauan dan kemudian melapor ke Aparat Pekon Bumi Hantatai dan Polsek Suoh.

Berawal dari informasi orang hilang personel polsek Suoh langsung menuju Tkp di Dusun Peninjauan Pekon Bumi Hantati Kec. Bandar Negeri Suoh Kab. Lampung Barat. Tim Polsek yang di pimpin oleh kapolsek suoh langsung bergabung bersama warga untuk melakukan pencarian korban.

Pada hari Rabu tanggal 21 Februari 2024 Sekira pukul 23.00 Wib setelah hujan agak reda, Tim gabungan Polsek Suoh, Resor kehutanan, Satgas Sahabat Satwa Lembah Suoh dan mitra WCS dibantu Warga dan keluarga korban menuju ke sekitar kebun korban untuk melakukan pencarian.

Kapolsek Suoh Iptu Edward Panjaitan Mewakili Kapolres Lampung Barat Akbp Ryky Widya Muharam, S.H.,S.Ik. mengatakan bahwa pihaknya dan dibantu oleh satgas dan warga menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
“Pada hari Kamis tanggal 22 Februari 2024 sekitar pukul 02.00 Wib ditemukan jasad korban sekitar 300 Meter dari kebun korban dalam keadaan Meninggal Dunia dan organ tubuh sudah tidak utuh, setelah dilakukan pemeriksaan oleh Puskesmas Bandar Negeri Suoh korban meninggal dunia diakibatkan oleh terkaman binatang buas. saat ini korban sudah di bawa kerumah duka dikediaman milik korban, keluarga sudah iklas dan menolak untuk dilakukan outopsi terhadap korban”. ungkap Kapolsek

Adapun upaya yang dilakukan oleh Polsek suoh yaitu Melakukan Koordinasi dengan Resor Kehutanan Suoh dan BKSDA Bengkulu guna penanganan Satwa Liar disekitar Kebun Warga dan diusahakan untuk Evakuasi satwa yang dimaksud agar tidak terjadi lagi kejadian yang memakan korban.
*(riski/humas polreslampungBarat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Peningkatan jalan, Pengaspalan Jalan Harjosari Kidul banyak sorotan awak media dan penguna jalan ,warga minta perketat pengawasan
Jumat Berkah: DPW A-PPI Jateng Berbagi 100 Nasi Ponggol untuk Warga di Desa Dukuhmalang
Proyek Stadion Trisanja Slawi Tegal Disorot. PUPR Kabupaten Tegal Klaim Masih dalam Tahap Pengerjaan
Truk Adu Banteng di Larangan, Ruko dan Warung Ambruk Tertabrak
BBWS C3 Diduga Tutup Mata: Proyek Irigasi Rp144 Miliar Digarap Asal Jadi, Pengawasan Dibayar Mahal tapi Nol Fungsi
Kegiatan Reses di Pematang Obo Penuh Keberkahan: Doa untuk Presiden dan Santunan Kaum Dhuafa
Kepala Desa Paketiban Tegaskan Pemberhentian Sementara untuk Tingkatkan Disiplin dan Pelayanan
Bunda Bupatii Kasmarni Resmi Buka MTQ ke-VII Kecamatan Bathin Solapan: Momentum Syiar Islam dan Penguatan Nilai Al-Qur’an Target jurnalis id. 04/11/2025

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 15:50 WIB

Peningkatan jalan, Pengaspalan Jalan Harjosari Kidul banyak sorotan awak media dan penguna jalan ,warga minta perketat pengawasan

Jumat, 14 November 2025 - 16:30 WIB

Jumat Berkah: DPW A-PPI Jateng Berbagi 100 Nasi Ponggol untuk Warga di Desa Dukuhmalang

Kamis, 13 November 2025 - 09:12 WIB

Proyek Stadion Trisanja Slawi Tegal Disorot. PUPR Kabupaten Tegal Klaim Masih dalam Tahap Pengerjaan

Kamis, 13 November 2025 - 09:10 WIB

Truk Adu Banteng di Larangan, Ruko dan Warung Ambruk Tertabrak

Sabtu, 8 November 2025 - 15:53 WIB

BBWS C3 Diduga Tutup Mata: Proyek Irigasi Rp144 Miliar Digarap Asal Jadi, Pengawasan Dibayar Mahal tapi Nol Fungsi

Berita Terbaru