Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Suasana akrab dan santai tampak mewarnai aktivitas warga binaan di Lapas Kelas IIA Banjarmasin pada Minggu pagi, 8 Juni 2025. Sejumlah warga binaan terlihat serius namun tetap santai saat memainkan permainan catur di salah satu area blok hunian.
Catur bukan hanya sekadar hiburan, namun menjadi ajang latihan strategi dan melatih konsentrasi. Permainan ini digemari karena mampu mengasah nalar, memperkuat kemampuan berpikir logis, sekaligus menjadi media interaksi sosial yang positif di tengah rutinitas kehidupan di dalam lapas.
“Main catur bikin otak jalan, hati tenang. Kita belajar untuk berpikir sebelum bertindak,” ujar salah satu warga binaan sambil tersenyum.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan nonformal yang terus didorong oleh pihak lapas untuk menjaga kondisi mental dan sosial warga binaan tetap stabil dan produktif. Dengan lingkungan yang kondusif, warga binaan dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih positif.
Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan dukungannya terhadap segala bentuk kegiatan pembinaan yang membangun, termasuk melalui olahraga otak seperti catur.
“Kami terus memfasilitasi kegiatan yang mendukung keseimbangan emosional dan psikis warga binaan. Catur menjadi salah satu sarana yang efektif untuk itu,” jelasnya.
Dengan suasana yang hangat dan kompetitif secara sehat, kegiatan bermain catur diharapkan dapat terus menjadi bagian dari upaya pembinaan kepribadian dan penguatan karakter di Lapas Kelas IIA Banjarmasin. (red)
