Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Jemaat warga binaan pemasyarakatan (WBP) Kristiani Lapas Kelas IIA Banjarmasin mengikuti ibadah rutin yang dilayani oleh GBI Rock pada Selasa, 17 Juni 2025 bertempat di Gereja Oikumene dalam lapas. Suasana khidmat terasa saat pujian dan penyembahan dinaikkan, diikuti pembacaan dan perenungan Firman Tuhan dari Pengkhotbah 12:1–13 dengan topik “Ingatlah Akan Sang Pencipta.”
Dalam pesan renungannya, disampaikan bahwa apa pun yang dilakukan manusia di dunia ini tidak akan berarti jika terlepas dari kehendak Allah. Oleh karena itu, umat Kristiani diajak untuk selalu mendekatkan diri kepada Tuhan, berserah, taat, dan mengandalkan-Nya dalam setiap langkah kehidupan.
Ibadah ini turut dihadiri oleh seluruh jemaat WBP Kristiani serta pembina Gereja Oikumene, Erik Simanjuntak, yang juga memberikan pesan pembinaan kepada warga binaan.
“Saya mengajak seluruh jemaat untuk senantiasa mengikuti kegiatan pembinaan yang telah disediakan oleh Lapas Kelas IIA Banjarmasin. Ini penting, tidak hanya untuk pembinaan rohani, tetapi juga sebagai bagian dari proses administratif seperti syarat untuk memperoleh hak integrasi seperti Pembebasan Bersyarat (PB),” ujar Erik.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan ibadah secara rutin di Gereja Oikumene. Ia menekankan pentingnya pembinaan spiritual dalam proses perubahan warga binaan.
“Kegiatan keagamaan seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran spiritual dan moral warga binaan. Kami mendukung penuh setiap proses pembinaan yang memperkuat iman dan mengarahkan mereka pada perubahan yang positif,” ujar Kalapas.
Dengan semangat pembinaan yang menyentuh sisi rohani, Lapas Banjarmasin terus berkomitmen untuk membentuk pribadi-pribadi warga binaan yang lebih baik, sadar akan tanggung jawab hidup, dan siap kembali ke tengah masyarakat dengan nilai-nilai kehidupan yang lebih kuat. (Lapas Banjarmasin)