Targetjurnalis.id
Pekanbaru – Bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (Bid TIK) Polda Riau untuk kesekian kalinya mengelar pelaksanaan Pelatihan Fungsi TIK Polri kepada seluruh kepada seluruh jajaran anggota di Tahun Anggaran 2023.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Jum’at, 07 Juli 2023 bertempat di Ballroom salah satu Hotel berbintang di kota Pekanbaru, dibuka langsung oleh Kabid TIK Polda Riau Kombes Pol Muhammad Hasyim Risahondua S.I.K, M.Si.
Adapun untuk para peserta sebanyak kurang lebih 30 orang yang terdiri dari jajaran anggota Biro Ops Polda Riau, Dit Pol Air Polda Riau, Dit Samapta Polda Riau, Dit Reskrimum Polda Riau, Dit Reskrimsus Polda Riau, Dit Intelkam Polda Riau, Dit Lantas Polda Riau, dan Dit Pam Obvit Polda Riau.
Dalam sambutan Kabid TIK Polda Riau Kombes Pol Muhammad Hasyim Risahondua S.I.K, M.Si menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini sangat penting, yang mana berfungsi untuk mengingatkan kembali manfaat dari penggunaan Handi Talkie sebagai alat sarana dan prasarana selama menjalankan tugas.
“Selain itu kita juga memperdalam pengunaan dan pengaturan tentang jaringan, maka untuk itu kita juga mengundang pembicara dari PT. Telkom. Dan tentunya manfaatnya agar para personil mampu dan cakap dalam mengoperasikan alat-alat komunikasi tersebut,” jelas Kabid TIK Polda Riau.
“Sekali lagi kami berharap dan menekankan kepada seluruh peserta khususnya personil yang sudah mengikuti pelatihan ini agar dapat untuk segera menguasai alat-alat komunikasi dalam mendukung tugas kerja Polri kedepan. Karena hal ini sangat dibutuhkan dalam menghadapi pelaksanaan Pemilu tahun 2024 kedepan,” tegasnya.
Pria lulusan Akpol 1998 ini juga menjelaskan bahwa dalam hal memperluas jaringan komunikasi, maka di tahun 2023 ini akan dibangun jaringan perangkat komunikasi berupa buah tower yang akan ditempatkan diwilayah-wilayah terluar, seperti Pulau Rangsang, Pulau Rupat, Pulau Rupat, dan Panipahan.
“Alasan kita lakukan pembangunan tower disana, karena saat ini wilayah-wilayah tersebut belum tercover untuk komunikasi menggunakan handi talkie. Maka insyaallah di tahun depan komunikasi antara polsek-polsek terluar dengan Polda Riau menggunakan handi talkie dapat terwujud,” jelas Kombes Hasyim.
Terakhir ia mengingatkan juga bahwa penguasaan dalam teknologi informasi dengan baik dapat membantu untuk mewujudkan e-goverment dalam rangka terciptanya good government dan good governance yang sudah menjadi tuntutan masyarakat.
“Semoga harapan ini dapat tercipta sesuai dengan tema pelatihan yakni jajaran Bid TIK Polda Riau siap menyelenggarakan sistem informasi dan komunikasi secara unggul dan profesional. Dan juga untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan tugas Polda Riau secara Presisi atau Prediktif, Responsibilitas, transparansi yang berkeadilan,” tutupnya.
Ditempat yang sama, Nuniek Agatri selaku Account Manager Telkom Riau Daratan bahwa pada sesi paparannya menyampaikan kembali tentang pengulasan jaringan serta membahas juga tentang aplikasi bisnis di Telkom.
“Saat ini Telkom tidak hanya terkait dengan connectivity, namun sekarang kita juga fokus di B to B atau lebih ke digital perform aplikasi. Maka nanti akan saya perkenalkan salah satu aplikasi bisnis yang ada di Telkom. Maka kami berharap kepada para peserta agar nantinya dapat bekerja sama dalam meningkatkan jaringan komunikasi dan informasi lebih baik lagi kedepannya,” tutup Nuniek.
Selain itu, para peserta juga akan mengikuti materi pembahasan diantaranya dari AKBP Dasro Raja Gukguk SH dengan judul materi SOP terima telepon layanan Polisi 110 dan selanjutnya paparan dari AKP Remeindra SH, MH dengan materi tentang pengenalan jarkom komunikasi radio. (Robby koordinator nasional)
