Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Lapas Kelas IIA Banjarmasin mengikuti kegiatan Workshop Copywriting yang digelar oleh Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Publik Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Rabu (08/10) via Zoom.
Kegiatan yang mengusung tema “Pentingnya Bercerita: Teknik Menemukan Ide hingga Menuliskannya” ini dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Data dan Komunikasi Publik, M. Akbar Hadi Prabowo.
Workshop menghadirkan Reza Reinaldo, Co-Founder Hira.id, yang juga dikenal sebagai penulis kreatif dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di industri kreatif. Reza memiliki portofolio luas di berbagai bidang, termasuk copywriting, penulisan novel, film, serial web, hingga periklanan digital.
Dalam pemaparannya, Reza menekankan pentingnya kemampuan bercerita (storytelling) dalam dunia komunikasi publik.
“Menulis bukan sekadar menyusun kata, tapi bagaimana kata-kata itu bisa menyentuh emosi dan menggerakkan orang lain. Di situlah seni bercerita bekerja,” ujarnya penuh semangat.
Lapas Banjarmasin diwakili oleh dua petugas Humas, Agung Prastya dan Samsudinnoor, yang turut aktif mengikuti sesi pelatihan dan diskusi.
Lebih lanjut, Reza juga menyampaikan bahwa setiap konten yang dibuat sebaiknya memiliki arah dan nilai yang jelas.
“Dari konten yang kita buat, ada beberapa value yang ingin kita hadirkan: pertama, hiburan; kedua, agar orang mendapatkan pengetahuan; ketiga, agar masyarakat termotivasi; dan keempat, agar mereka terdorong untuk melakukan sesuatu yang positif,” ungkapnya.
Salah satu petugas Humas Lapas Banjarmasin, Agung Prastya, turut mengungkapkan kesannya setelah mengikuti kegiatan ini.
“Workshop ini membuka wawasan kami tentang pentingnya storytelling dalam menyampaikan pesan Pemasyarakatan. Kami jadi lebih paham bahwa konten yang baik bukan hanya informatif, tapi juga harus menginspirasi dan menggerakkan,” ujarnya.
Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyambut positif kegiatan ini.
“Keterampilan menulis dan bercerita sangat penting bagi petugas humas. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, pesan-pesan positif tentang pemasyarakatan bisa tersampaikan lebih luas dan menyentuh masyarakat,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, insan humas Lapas Banjarmasin diharapkan semakin terampil dalam menyusun pesan publik yang kreatif, inspiratif, dan berdampak, sejalan dengan semangat membangun citra positif Pemasyarakatan di era digital. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)