Banjarbaru, Targetjurnalis.id –
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan, Mulyadi, tandai dimulainya pemberdayaan Warga Binaan untuk mewujudkan program ketahanan pangan pada lahan brigade pangan melalui pelepasan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru, Rabu (12/2). Pemindahan ini memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk lebih produktif melalui program brigade pangan di daerah Pagatan.
“Pemindahan ini memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk lebih produktif melalui Program Brigade Pangan di daerah Pagatan. Program ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, berfokus pada kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan nasional,” ujar Mulyadi.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut tidak hanya akan memberikan manfaat bagi warga binaan secara pribadi, namun juga keluarga dan masyarakat luas. Program ini menjadi bukti bahwa pembinaan di Lapas memberikan keterampilan yang bermanfaat bagi kehidupan setelah mereka bebas nanti.
“Saya mengapresiasi Lapas Banjarbaru dan seluruh pihak yang berperan dalam membimbing warga binaan selama dua bulan terakhir. Saya meminta agar warga binaan tetap semangat dan disiplin menjalankan tugasnya,” tambah Kakanwil.
104 Warga Binaan dilepas dalam dua tahap, yakni tahap pertama sebanyak 52 orang, dan tahap kedua kedua sebanyak 52 orang menuju Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari. Menggunakan tiga unit Transpas dengan prosedur pengawalan melibatkan petugas Pemasyarakatan dan kepolisian dari Polsek Cempaka.
Sebelumnya 104 Warga Binaan dari berbagai Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan telah diasesmen oleh Pembimbing Kemasyarakatan Balai Pemasyarakatan Kelas I Banjarmasin, dan menerima pelatihan dari Balai Standarisasi Instrumen Pertanian Kalimantan Selatan berpusat di Lapas Banjarbaru. Mereka rencana akan mengerjakan cetak sawah dengan luas lahan garapan 10 hektar di Kecamatan Pagatan, Tanah Laut.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Evi Loliancy, Kepala Bidang Pembimbingan Kemasyarakatan, Budiman, Kepala LPKA Kelas I Martapura, Dwi Hartono, Kalapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Edi Mulyono, Kalapas Perempuan Kelas IIA Martapura, Peristiwa Br Sembiring, Kalapas Kelas IIB Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa, Karupbasan Kelas I Banjarmasin, Hasudungan Hutahuruk dan Karutan Pelaihari, Fani Andika. (arb)
