Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Program budidaya ikan lele di kolam bioflok Lapas Kelas IIA Banjarmasin kembali berjalan aktif pada Rabu pagi (30/07). Dalam kegiatan tersebut, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Noval Gibran Fatah tampak hadir mendampingi sekaligus mengawasi warga binaan saat memberikan pakan secara teratur kepada ikan-ikan lele yang dibudidayakan.
Pengawasan oleh petugas dalam proses pemberian pakan menjadi bagian penting agar perkembangan ikan lele tetap optimal. Pemberian pakan dilakukan secara bertahap dengan memperhatikan ukuran dan usia lele dalam kolam.
“Kegiatan seperti ini bukan hanya mengajarkan keterampilan, tetapi juga kedisiplinan dan tanggung jawab. Kami pastikan pemberian pakan dilakukan sesuai jadwal dan takaran,” ujar Noval.
Kolam bioflok sendiri merupakan hasil pengembangan unit kemandirian di bawah koordinasi Seksi Kegiatan Kerja. Sistem bioflok memanfaatkan mikroorganisme untuk menjaga kualitas air, sehingga memungkinkan budidaya ikan lele dalam kepadatan tinggi namun tetap sehat.
Kalapas Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, dalam wawancara terpisah menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif CPNS dalam kegiatan pembinaan.
“Para CPNS kami dorong untuk langsung terjun ke lapangan. Kehadiran mereka memberi energi baru dalam pelaksanaan program pembinaan yang selama ini terus kami kembangkan,” jelas Kalapas.
Dengan sinergi antara petugas pembinaan dan warga binaan, Lapas Kelas IIA Banjarmasin terus berupaya mencetak program kemandirian yang tidak hanya produktif, tetapi juga berkelanjutan. (Humas Lapas Banjarmasin)
