Lapas Banjarmasin Wujudkan Pembinaan Berbasis Budaya Dan Kearifan Lokal

- Penulis

Rabu, 18 Juni 2025 - 20:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjarmasin, Targetjurnalis.id –

Suasana hangat dan penuh kebersamaan terasa di area kunjungan Lapas Kelas IIA Banjarmasin pada Rabu (18/06) pagi, saat alunan musik panting menghibur keluarga warga binaan yang datang berkunjung. Iringan musik tradisional khas Banjar ini dibawakan langsung oleh grup panting warga binaan yang tergabung dalam program pembinaan seni dan budaya.

Grup musik yang terdiri dari warga binaan ini memainkan sejumlah lagu Banjar yang familiar di telinga masyarakat, di antaranya Paris Berantai, Uma Abah, Gunung Bamega, Tulak Malunta, dan Aluy Sayang. Tembang-tembang tersebut mengalun merdu, menghadirkan suasana akrab dan menyentuh hati bagi para pengunjung.

Salah satu pemain musik panting, Herman, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai sarana pelestarian budaya Banjar di dalam lapas.

“Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan musik panting ini, kami bisa tetap melestarikan budaya Banjar. Selain itu, ini juga jadi sarana hiburan yang positif, baik bagi kami maupun bagi keluarga warga binaan yang datang berkunjung,” ujar Herman.

Kegiatan seni budaya ini merupakan bagian dari pembinaan kepribadian yang rutin digelar oleh Lapas Banjarmasin, sebagai bentuk dukungan terhadap ekspresi kreatif warga binaan dan upaya menjaga warisan budaya lokal.

Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan bahwa keberadaan grup musik panting di dalam lapas menjadi wujud nyata dari pembinaan yang humanis dan berkelanjutan.

“Selain membina karakter dan keterampilan, kami juga ingin agar warga binaan tetap terhubung dengan akar budaya mereka. Musik panting adalah salah satu sarana untuk itu,” ujar Kalapas.

Dengan semangat yang mengalun dari dawai-dawai panting, harapan dan semangat untuk berubah terus ditumbuhkan di dalam Lapas Banjarmasin—sambil tetap menjaga denyut budaya Banjar agar tak lekang oleh waktu. (Lapas Banjarmasin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Said Fahmi Ajak WBP Jadikan Waktu Di Lapas Banjarmasin Sebagai Momentum Perbaikan Diri
Lapas Banjarmasin Laksanakan Pengecekan Menyeluruh Alat Pemadam Api Ringan
Semangat Literasi Tumbuh Di Balik Tembok Lapas Kelas IIA Banjarmasin
Komunikasi Tanpa Batas, Wartelsuspas Bantu WBP Tetap Terhubung Dengan Keluarga
Program Hidroponik Lapas Banjarmasin Tumbuhkan Harapan Dan Kemandirian WBP
Tamping Kebersihan Blok Alpha Lapas Banjarmasin Ajarkan Nilai Disiplin Dan Tanggung Jawab
Lapas Banjarmasin Wujudkan Pembinaan Spiritual Dan Ketenangan Batin Melalui Salat Berjamaah
Upacara Penurunan Bendera Di Lapas Banjarmasin Berjalan Khidmat Dan Tertib

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:06 WIB

Said Fahmi Ajak WBP Jadikan Waktu Di Lapas Banjarmasin Sebagai Momentum Perbaikan Diri

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Lapas Banjarmasin Laksanakan Pengecekan Menyeluruh Alat Pemadam Api Ringan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 17:25 WIB

Semangat Literasi Tumbuh Di Balik Tembok Lapas Kelas IIA Banjarmasin

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 17:18 WIB

Komunikasi Tanpa Batas, Wartelsuspas Bantu WBP Tetap Terhubung Dengan Keluarga

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 17:09 WIB

Program Hidroponik Lapas Banjarmasin Tumbuhkan Harapan Dan Kemandirian WBP

Berita Terbaru