Slawi – targetjurnalis.id
Jateng 17/11/2023 (GL) nama singkatan,salah satu pegawai BLUD (Badan layanan masyarakat umum Daerah) Puskesmas Jatinegara Kabupaten Tegal ,diduga telah melakukan penjualan Pupuk bersubsidi jenis UREA dan phonska Kepada beberapa petani Jagung Lahan LMDH diwilayah kecamatan Jatinegara dan sekitarnya.
Hal ini seperti dituturkan oleh beberapa petani yang membeli pupuk jenis UREA , ( N)”mengatakan ‘ ya Pak ,saya mendapatkan Pupuk dari GL (nama singkatan) dengan harga Diatas HET , karna kartu tani saya sudah tidak bisa di pakai dari pada saya tidak bisa mendapatkan pupuk dan jadi saya tetap membelinya meski harganya sangat mahal ” tutur salah seorang petani jagung saat
ditemui awak media di rumahnya.
Dilain tempat
GL ,saat ditemui awak media di rumahnya di desa jati negara pertama kali mengakui bahwa dia memang menjual pupuk bersubsidi guna membantu ayahnya yang ternyata adalah salah satu KPL di wilayah Jatinegara.
Dan ayah nya pun. Setelah di klarifikasi awak media dia mengatakan bukan cuma saya /anak saya , banyak di wilayah jati negara yang menjual tanpa kartu tani dan harga di atas HET
Itu udah jelas melanggar aturan yang di tetap kan pemerintah dan Menurut permendag RI nomer 4 thn 2023 tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk
sektor pertanian di atur sudah jelas lahan LMDH bukan lahan pertanian Itu harus di tindak oleh KP3.
KP3 ,pun harus bertindak mengenai penjualan pupuk subsidi di jual tanpa kartu tani dan di jual di atas HET yang sudah di tentukan pemerintah (slmt)