Penanaman 200 Bibit Terong Warnai Program Ketahanan Pangan Di Lapas Banjarmasin

BanjarmasinTargetjurnalis.id –

Upaya mendukung program kemandirian dan ketahanan pangan terus digiatkan oleh Lapas Kelas IIA Banjarmasin. Selasa (07/10), warga binaan pemasyarakatan (WBP) melaksanakan kegiatan penanaman 200 bibit terong di lahan pembinaan Lapas.

Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat dan kebersamaan, di bawah pengawasan langsung Kasubsi Sarana Kerja, Suratno, serta didampingi oleh petugas seksi kegiatan kerja (Giatja). Para WBP terlihat antusias menanam, menyiram, dan menata bibit di lahan yang telah disiapkan dengan rapi.

Kasubsi Sarana Kerja, Suratno, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian yang terus dikembangkan di lingkungan Lapas.

“Melalui kegiatan bercocok tanam seperti ini, WBP tidak hanya belajar keterampilan baru, tetapi juga menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kebersamaan. Hasilnya nanti bisa dimanfaatkan untuk mendukung kebutuhan dapur dan program ketahanan pangan Lapas,” ujarnya.

Sementara itu, Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan bahwa kegiatan pertanian menjadi salah satu bentuk nyata pembinaan produktif bagi warga binaan.

“Kami terus dorong agar setiap kegiatan kerja di Lapas memiliki nilai manfaat, baik bagi warga binaan maupun bagi lingkungan sekitar. Pembinaan kemandirian seperti ini diharapkan bisa membentuk karakter disiplin, kerja keras, dan rasa tanggung jawab yang kuat,” tutur Kalapas.

Melalui program ketahanan pangan, Lapas Banjarmasin berkomitmen menciptakan lingkungan pembinaan yang produktif dan mandiri. Upaya menanam dan mengolah hasil bumi bukan hanya memenuhi kebutuhan internal, tetapi juga menjadi simbol nyata bahwa di balik jeruji, masih tumbuh semangat untuk berkontribusi dan memberi manfaat bagi sesama. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *