Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Mengawali pekan dengan penuh ketenangan batin, warga binaan Lapas Kelas IIA Banjarmasin melaksanakan Salat Dhuha berjamaah pada Senin pagi (21/07). Kegiatan ibadah ini digelar di Masjid Baabud Taqwa dan diikuti oleh puluhan warga binaan dari berbagai blok hunian.
Salat Dhuha dipimpin oleh salah satu warga binaan yang juga menjadi tamping masjid. Kegiatan berlangsung khusyuk dan tertib, menjadi wujud nyata pembinaan kerohanian yang rutin dilaksanakan oleh Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat) Lapas Banjarmasin.
Kalapas Akhmad Herriansyah menyampaikan bahwa kegiatan keagamaan seperti ini merupakan sarana penting dalam membina kepribadian warga binaan.
“Kegiatan Salat Dhuha berjamaah ini menjadi sarana membentuk karakter spiritual warga binaan. Kami ingin mereka tak hanya menjalani masa pidana, tapi juga mendapat bekal keimanan untuk memperbaiki diri,” ujarnya.
Senada dengan itu, Salman Farsi selaku pembina keagamaan di Lapas Banjarmasin menambahkan bahwa pembinaan keagamaan secara konsisten adalah bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang religius dan kondusif.
“Kami dorong warga binaan untuk membiasakan diri dengan ibadah sunah seperti Salat Dhuha. Ini adalah langkah kecil namun bermakna dalam membentuk pribadi yang lebih baik dan bertakwa,” tutur Salman.
Selain sebagai sarana mendekatkan diri kepada Tuhan, Salat Dhuha berjamaah juga mempererat ukhuwah antarwarga binaan dan menumbuhkan semangat positif untuk menjalani hari dengan niat yang lebih baik. (Humas Lapas Banjarmasin)
