Sebuah Refleksi tentang Perayaan dan Harapan di Mesuji

- Penulis

Senin, 10 Februari 2025 - 14:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Mesuji – targetjurnalis.id

Malam itu, di kediaman Bupati Mesuji terpilih, Elfianah, suasana hangat dan penuh keakraban menyelimuti Desa Selamat Datang. Para pejabat dan masyarakat setempat berkumpul, larut dalam obrolan santai.

Namun, keheningan malam tiba-tiba terusik oleh sebuah insiden kecil yang hampir berujung pada kericuhan.

Seorang warga bernama Dede, tanpa sengaja menyentuh tubuh Wahyu, pengawal pribadi Bupati, dengan puntung rokoknya.

Teguran Wahyu atas kecerobohan tersebut ternyata memicu emosi Dede. Keduanya terlibat adu mulut, bahkan nyaris adu fisik.

Ketegangan semakin meningkat ketika Khamami, suami Elfianah, yang juga merupakan tuan rumah, ikut terpancing emosi.

Namun, di tengah situasi yang memanas, lampu halaman tiba-tiba padam. Teriakan seorang wanita memecah keheningan, diikuti munculnya sosok yang membawa lilin dan nasi tumpeng kuning.

Ternyata, insiden yang nyaris berujung pada perkelahian tersebut hanyalah sebuah sandiwara, atau yang lebih dikenal dengan istilah “prank”. Dede, dalang dari sandiwara ini, ternyata memiliki maksud mulia: memberikan kejutan ulang tahun kepada Khamami yang ke-57.

Malam itu, tawa dan haru bercampur menjadi satu. Kejadian yang awalnya tampak tegang dan menakutkan, berubah menjadi momen yang penuh kehangatan dan kebersamaan. Masyarakat yang hadir pun turut menyampaikan ucapan selamat dan doa terbaik untuk Khamami.

Peristiwa ini menjadi cerminan bahwa di balik kehidupan yang terkadang keras dan penuh tantangan, selalu ada ruang untuk kebaikan, persahabatan, dan cinta. Masyarakat Mesuji, melalui perayaan ulang tahun Khamami, menunjukkan bahwa mereka adalah komunitas yang solid dan penuh kepedulian.

Lebih dari sekadar perayaan ulang tahun, kejadian ini juga menjadi simbol harapan bagi Kabupaten Mesuji. Di bawah kepemimpinan Elfianah dan Khamami, masyarakat berharap Mesuji dapat terus maju dan berkembang, menjadi daerah yang aman, nyaman, dan sejahtera bagi seluruh warganya. ( Red. Ht./herison)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Proyek Stadion Trisanja Slawi Tegal Disorot. PUPR Kabupaten Tegal Klaim Masih dalam Tahap Pengerjaan
Truk Adu Banteng di Larangan, Ruko dan Warung Ambruk Tertabrak
BBWS C3 Diduga Tutup Mata: Proyek Irigasi Rp144 Miliar Digarap Asal Jadi, Pengawasan Dibayar Mahal tapi Nol Fungsi
Kegiatan Reses di Pematang Obo Penuh Keberkahan: Doa untuk Presiden dan Santunan Kaum Dhuafa
Kepala Desa Paketiban Tegaskan Pemberhentian Sementara untuk Tingkatkan Disiplin dan Pelayanan
Bunda Bupatii Kasmarni Resmi Buka MTQ ke-VII Kecamatan Bathin Solapan: Momentum Syiar Islam dan Penguatan Nilai Al-Qur’an Target jurnalis id. 04/11/2025
Empat Rumah Rusak di Batang, Akibat Gempa Magnitudo 3,4 di Wonosobo
Dua Perangkat Desa Terancam Dipecat karena Tidak Tinggal di Wilayahnya, itu keputusan yang di nilai sepihak. Dan sangat merugikan

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 09:12 WIB

Proyek Stadion Trisanja Slawi Tegal Disorot. PUPR Kabupaten Tegal Klaim Masih dalam Tahap Pengerjaan

Kamis, 13 November 2025 - 09:10 WIB

Truk Adu Banteng di Larangan, Ruko dan Warung Ambruk Tertabrak

Sabtu, 8 November 2025 - 15:53 WIB

BBWS C3 Diduga Tutup Mata: Proyek Irigasi Rp144 Miliar Digarap Asal Jadi, Pengawasan Dibayar Mahal tapi Nol Fungsi

Sabtu, 8 November 2025 - 15:48 WIB

Kegiatan Reses di Pematang Obo Penuh Keberkahan: Doa untuk Presiden dan Santunan Kaum Dhuafa

Jumat, 7 November 2025 - 08:52 WIB

Kepala Desa Paketiban Tegaskan Pemberhentian Sementara untuk Tingkatkan Disiplin dan Pelayanan

Berita Terbaru