Terkait Pemberitaan Menu PMT Yang Tidak Sesuai Dan Diduga Terjadi Pemotongan,Jawaban Kepala Puskesmas Airhitam Terkesan memberikan ALIBI…!!!

 

Targetjurnalis.id, Lampung Barat

Dua hari gencar pemberitaan di berbagai media online salah satunya di media kami suara trinusa,kepala puskesmas(kapus) kecamatan airhitam akhirnya mengklarifikasi via pesan singkat WhatsApp kepada indra(LSM TRINUSA) namun sayang nya jawaban yang di berikan oleh ibu kapus tersebut menurut Indra tidak memuaskan dan terkesan membantah fakta yang sebenarnya terjadi

“Salah satunya adalah mengenai pemotongan yang terjadi yang  menurut kapusnya itu tidak ada padahal dalam statmen berikutnya beliau bilang itu Karna memang kemauan kadernya jadi disisi lain membantah namun disisi lainnya seakan membenarkan bahwa hal itu terjadi,sedangkan penelurusan dilapangan fakta yang kami temui di lapangan berdasarkan keterangan dari kader kader tersebut sebenarnya hal itu sempat menjadi pertanyaan dan polemik mengenai potongan 5000 tersebut dan pihak puskesmas dalam hal ini elsi mengatakan untuk membeli wadah tempat makanan
Artinya ada indikasi ketidak seimbangan antara hal yang gali di lapangan dengan klarifikasi dari si kapus tersebut” ujar indra

“Jadi intinya tidak ada pemotongan yang 5000 tapi karena kader nya yang menitip tempat untuk makanan alias phinwall” (klarifikasi KAPUS-red)

Lanjut indra”lalu terkait menu yang menurut analisa kami mengenai standar Gizi yang kurang terpenuhi dan tidak sesuai kalo kita bandingkan dengan nilai nominalnya dana pmt balita sebesar 16500 jawabannya malah tetap terkesan membenarkan padahal jelas mengenai menu balita program stunting itu ada aturan dan petunjuknya diantaranya susu,sayur sayuran,buah,nah yang di lakukan oleh kader kader yang katanya di dampingi oleh bidang gizi puskesmas sangat berbeda salah satunya menu tahu bunting,nasi goreng,mie goreng,jambu air padahal jelas program pmt tiga bulan ini korelasinya adalah ke program stunting, padahal semestinya dengan ukuran uang segitu seharusnya seperti susu itu bisa dimasukkan dalam paket makanan menu tersebut”

“Kalau yang di foto niku tahu bunting itu isi nya ayam suwir
Kalau yang bulat bulat itu adalah nugget ayam
Kalau di nasi goreng itu nasi goreng ceria ada ayam suwir dan telor orak arik
Kalau mie itu juga ada campuran ayam suwir dan telor orak arik
Jadi ada nilai protein nya” (jawaban kapus-red)

“Ada hal yang menarik lagi di salah satu jawaban dari kapus itu sendiri bahwasanya program pmt tersebut sudah ada aturan aturan nya, tapi kenyataannya kan berbeda seharusnya kalau sudah tahu ada aturannya kenapa fakta dilapangan nya berbeda bahkan ketika kami pertanyakan sejauh mana bidan desa di libatkan dalam hal program pmt ini tidak dijawab oleh kapus tersebut,padahal peran bidan desa ini cukup vital di garda terdepan dalam program penanganan stunting Karna berinteraksi langsung dengan masyarakat dan juga satu ahli gizi dari puskesmas apa mampu mengawasi 10 pekon dengan beberapa posyandu yang ada di kecamatan airhitam ini?”

Sambil tertawa indra melanjutkan”fakta yang lebih unik lagi terkait ketika kami datang ke puskesmas untuk konfirmasi pertama,jawaban dari kapus ini terkesan sangat mengada ada, kami datang pertama ke puskesmas airhitam ini dia mengatakan posisi dia lagi keliling,padahal mayoritas petugas di ruangan bawah ketika kami datang dan menanyakan si ibu kapus menjawab bahwa ibu kapus lagi zoom dan tidak bisa di ganggu sedangkan kepala bidang gizi(elsi-) ada yang menyatakan lagi ke posyandu namun ada juga yang menyatakan lagi zoom juga, sempat kami tunggu hampir 3jam dan ketika kami masuk lagi bertanya lagi lagi jawaban petugas masih sama dengan pas kami datang pertama,jadi jelas disini seakan kapus puskesmas airhitam ini membuat klarifikasi hanya untuk pembenaran versi dirinya sendiri dengan tidak mengedepankan fakta yang sebenarnya”

“Kalau masalah pas sampean ke puskesmas
Saya lagi keliling beberapa pekon
Sedangkan bu Elsi lagi kunjungan ke tempat balita bukan ke posyandu alias Dl
Jadi bukan kami tidak mengindahkan dll
Demikian cerita nya”(jawaban kapus-red)

“Permasalahan ini tetap akan kami gali lebih dalam,apalagi sebenarnya banyak hal yang akan kami pertanyakan terkait pengelolaan yang ada di puskesmas kecamatan airhitam ini,dalam waktu dekat ini kami akan mengajukan audiensi dengan pj bupati Lampung Barat,kadis kesehatan dan juga pihak inspektorat untuk segera menindaklanjuti permasalahan ini supaya kedepanyan pelayanan kesehatan di tingkat kecamatan akan jauh lebih baik lagi” tutupnya mengakhiri pembicaraan
Bersambung

Pewarta:s yanto

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *