Banjarmasin, Targetjurnalis.id –
Suasana khusyuk dan penuh sukacita menyelimuti Gereja Oikumene Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin pada Selasa (14/10), saat dilaksanakannya Ibadah Rutin Bulanan yang dipimpin oleh Pendeta Ike Priscilla, S.Th dari Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Maranatha.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Kristiani beserta Pembina Gereja Oikumene Lapas Banjarmasin, berlangsung dengan penuh kekhidmatan dan rasa syukur.
Dalam khotbahnya, Pdt. Ike mengangkat tema dari Kitab Efesus 4:17–24, yang menegaskan panggilan untuk meninggalkan “manusia lama” yang penuh dosa dan mengenakan “manusia baru” yang diperbarui dalam Kristus hidup dalam kebenaran dan kekudusan. Pesan ini menjadi seruan untuk perubahan hidup, dari kegelapan menuju terang kasih Tuhan.
Ibadah diisi dengan pujian dan penyembahan, menghadirkan suasana rohani yang mendalam di tengah-tengah WBP.
Sementara itu, Pembina Gereja Oikumene, Erik Simanjuntak, dalam renungannya menyampaikan,
“Sungguh Allah sangat peduli kepada orang percaya. Ia tidak menginginkan kita berhenti bertumbuh dalam iman. Marilah kita selalu taat dan berserah kepada-Nya, mengandalkan Tuhan di setiap aspek kehidupan.”
Melalui kegiatan ibadah ini, diharapkan para WBP semakin dikuatkan dalam iman dan mengalami pembaharuan hidup yang sejati di dalam Kristus. (Humas Lapas Kelas IIA Banjarmasin)
