Kota Bekasi—Targetjurnalis.Id|
Tindakan meremehkan pasien yang dilakukan Tenaga Kesehatan Puskesmas Kaliabang Tengah Bekasi Utara berbuntut panjang.
Dinas Kesehatan Kota Bekasi pun menyesalkan ulah Nakes tersebut dan berjanji akan mengevaluasi kinerja seluruh Tenaga Kesehatan Puskesmas Kaliabang Tengah.
“Pasti, kami akan evaluasi seluruh jajaran di Puskesmas Kaliabang Tengah, harus ada perbaikan perbaikan. Saya tidak ingin ada lagi laporan laporan keresahan masyarakat terkait tidak dilayaninya pasien yang sakit bahkan sampai menyepelekan pasien,” Tandas Kadinkes Kota Tanti Rohilawati kepada media, Minggu (18/9/2022).
Tanti juga berjanji akan memberikan pembinaan kepada Puskesmas Kaliabang Tengah dengan menurunkan tim bidangnya yang membawahi puskesmas.
Nanti mereka akan kami bina. Kita akan turunkan tim nantinya. Jika pembinaan telah dilakukan tapi tidak ada perbaikan, nanti dilihat kedepannya, yang pasti akan ada perubahan lebih baik,” ungkapnya.
Sebelumnya ramai diberitakan Puskesmas Kaliabang Tengah Bekasi Utara telah melakukan tindakan pelayanan yang tidak menyenangkan terhadap salah seorang pasien yang hendak melakukan pengobatan.
Vivi (26), salah seorang pasien mengaku di sepelekan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Kaliabang Tengah ketika membawa bayinya yang berusia 4 bulan berobat ke Puskesmas Kaliabang Tengah, karena sudah seminggu terserang batuk, pilek serta demam.
“Ketika sampai di Puskesmas, anak saya yang masih berusia empat bulan diminta untuk di swab sama perawatnya, karena anak saya masih bayi banget, saya tolak,” tutur vivi.
Karena saya tolak, lanjut Vivi, perawatnya malah marah marah lalu tanya saya, kesini mau ngapain???. Kan aneh. Saya menolak swab wajar dong karena anak saya masih bayi,
“Tujuan saya ke Puskesmaskan untuk minta diperiksa anak saya, dikasih obat atau dikasih rujukan apa kek, eh saya malah diperlakukan kaya gitu,” cerita Vivi menyesalkan.
NOV Marbun
Sumber:Fwj Bekasi
